TRIBUNNEWS.COM - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD hampir termakan hoax yang dibuat Ratna Sarumpaet.
Begitu mendengar kabar Ratna Sarumpaet yang mengaku dianiaya sekelompok orang di Bandung, Mahfud yang menuliskan kicauannya di Twitter.
"Mudah2an ini tdk benar. Kalau penganiayaan thd @RatnaSpaet ini benar terjadi, sungguh biadab. Atas nama dan alasan apa pun, penganiayaan spt ini sungguh terkutuk. Polisi hrs mencari, menangkap, dan mengadili pelakunya. Dgn profesionalitasnya polisi akan bs menemukan pelakunya".
Tak hanya itu, guru besar ilmu Hukum ini ternyata juga berniat membezuk Ratna Sarumpaet di rumahnya.
Dia bahkan meminta sekretaris pribadinya yang bernama Imam untuk mencari alamat Ratna.
Beruntung sebelum pergi membezuk dia bertemu dengan artis sekaligus dokter bedah plastik Tompi dan presenter Najwa Shihab.
Dia pun diberitahu adanya kemungkinan kebohongan yang dilakukan Ratna karena ada keanehan di narasi dan jahitannya.
"Eh benar ternyata, terlanjur ngetwit," tulis Mahfud MD di cuitan terakhirnya.
Sebelumnya Tompi membeber kejanggalan pada wajah Ratna Sarumpaet yang mengaku dianiaya.
Di pun menjelaskan perbedaan antara bengkak usai operasi dengan bengkak karena penganiayaan.
http://www.tribunnews.com/nasional/2018/10/03/mahfud-md-ngaku-hampir-termakan-kebohongan-ratna-sarumpaet-untung-ada-tompi-dan-najwa-shihab
No comments:
Post a Comment